BMKG Imbau NTT Untuk Waspada Karhutla
Beragam Berita Nasional - BMKG mengingatkan masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akibat angin kencang dalam tiga hingga empat hari ke depan.
Penyebab peningkatan kecepatan angin di NTT adalah aktifnya Monsoon Timur dan perbedaan gradient tekanan Australia-Asia. Kecepatan angin mencapai 25 knot selama tiga hingga empat hari ke depan.
Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap karhutla, pohon tumbang, atau baliho roboh. Hindari aktivitas pembakaran dan berhati-hati saat melakukan perjalanan, terutama saat angin kencang.
PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang membatalkan aktivitas penyeberangan kapal feri tujuan Kupang-Rote hari ini karena angin kencang dan gelombang tinggi. Keberangkatan kapal ditunda sampai kondisi cuaca membaik.
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Yandri Tungga mengimbau pelaku jasa pelayaran untuk memperhatikan prakiraan cuaca maritim sebelum berlayar. Mereka diminta mewaspadai potensi angin kencang, perubahan arah angin, dan peningkatan tinggi gelombang yang tiba-tiba.
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap waspada, kata Yandri Tungga.
Post a Comment