Dana White : Chimaev Saat Ini Sakit Parah Jadi Tidak Bisa Berkompetisi

Beragam Berita Nasional - CEO Ultimate Fighting Championship (UFC), Dana White, mengungkapkan kesulitan yang dihadapinya dalam membawa Khamzat Chimaev kembali bertarung di oktagon. Chimaev mengalami kondisi sakit parah yang membuatnya sulit untuk berkompetisi. Dana White menyatakan kekagumannya terhadap Chimaev dan mengungkapkan bahwa saat ini sulit untuk membawanya kembali ke dalam pertarungan.

Sebelumnya, Chimaev telah menjadi kejutan di UFC dengan rekor sempurna dalam dunia Mixed Martial Arts (MMA) sebanyak 13-0, termasuk tujuh kemenangan beruntun di UFC sejak tahun 2020. Dia seharusnya menjadi bintang utama dalam acara UFC pertama di Arab Saudi pada tanggal 22 Juni melawan mantan juara Robert Whittaker dari Selandia Baru. Namun, rencana tersebut berubah ketika Chimaev mengalami penyakit yang membuatnya tidak dapat bertarung.

Chimaev akhirnya digantikan oleh petarung asal Dagestan, Rusia, Ikram Aliskerov. Dana White mengaku tidak mengetahui berapa lama Chimaev akan absen dari pertarungan. Dia juga menyatakan bahwa sulit untuk menghadapi situasi ini karena Chimaev tidak berada di negara ini dan sulit untuk menjaga komunikasi dengannya. Meskipun demikian, Chimaev sendiri melalui unggahan di akun Instagram pribadinya menerima dengan ikhlas situasi ini dan menyatakan bahwa segala sesuatu telah direncanakan oleh Allah.

Dalam kesimpulannya, CEO UFC, Dana White, menghadapi kesulitan dalam membawa Khamzat Chimaev kembali bertarung di oktagon karena kondisi sakit parah yang dialaminya. Chimaev sebelumnya telah mencatatkan rekor sempurna dalam dunia MMA dan seharusnya menjadi bintang utama dalam acara UFC di Arab Saudi. Namun, rencana tersebut berubah ketika Chimaev mengalami penyakit yang membuatnya tidak dapat bertarung. Dana White mengaku sulit untuk menghadapi situasi ini karena Chimaev tidak